Ada beberapa elemen yang dibahas dalam HVAC. Kali ini, giliran ventilasi yang kebagian pembahasannya. Lebih khusus, ventilasi pada hunian apartment seperti ERV
Walau tidak terlalu luas, bukan berarti ventilasi di apartemen jadi bablas ala kadarnya juga kan? Kita bisa mengakali bagaimana mendapatkan ventilasi yang cukup meski dengan kondisi luas ruangan yang terbatas atau terhimpit seperti di apartement.
Nah, pembahasan berikut ini semoga bisa memberikan insight baru untuk solusi ventilasi di apartemen. Penghuni apartemen pasti senang membaca ini hehehe.
Oke, yang pertama, kita bahas manfaat ventilasi untuk kesehatan. Ventilasi ga cuma bisa membuat hunian terasa lebih nyaman, tetapi juga membuat penghuninya lebih sehat karena aliran udara di dalamnya berputar lancar. Di mana, udara bersih dapat menjangkau seluruh ruangan dan udara kotor tersalurkan dengan mudah keluar ruangan.
Rumah atau apartemen yang tidak memiliki saluran ventilasi dapat meningkatkan risiko terjadinya infeksi pernapasan dan penyebaran penyakit yang diderita oleh penghuni rumah tersebut yang menyebar melalui media udara.
Sebagaimana yang dikatakan World Health Organization (WHO) bahwa kualitas udara yang buruk dalam ruangan diduga menjadi salah satu penyebab utama meningkatnya penyebaran penyakit menular dan kematian di negara-negara berkembang.
Maka dari itu, ventilasi yang baik dapat menjadi salah satu solusi terhadap kondisi yang sering tidak disadari dan terabaikan ini.
Sebegitu pentingnya ventilasi ini, hingga disarankan ia masuk juga ke dalam desain perencanaan. Tidak terkecuali pada apartemen.
“Jadi di apartemen itu ga ada ventilasinya, ya?”
Ya, ada sih ventilasinya. Tapi ya itu, dikarenakan kondisinya yang sempit, maka ventilasinya juga ga maksimal. Semaksimal-maksimalnya ventilasi yang ada di apartemen ya jendela. Itu pun ya ga selalu terbuka juga karena alasan keamanan. Kondisi ini bisa dipahami sih, terlebih bagi yang punya anak kecil. Membuka jendela dan balkon tanpa pengawasan, rawan akan terjadinya kecelakaan. Oleh karena itu jendela dan balkon di apartemen jarang sekali dibuka. Padahal 2 elemen ini sumber ventilasinya.
Maka dari itu, kita butuh ERV. Energy recovery ventilation adalah salah satu langkah efisiensi energi yang paling berguna dalam rekayasa HVAC, khususnya untuk ventilasi.
Energy recovery ventilation melakukan proses pemulihan energi dari pertukaran energi yang terkandung dalam gedung atau udara luar yang biasanya habis dan menggunakannya untuk mengolah (prekondisi) udara ventilasi luar.
Selama musim panas, ERV mendinginkan, yang mana, di musim dingin, memanaskan sambil tetap mengontrol kelembaban udara.
Sistem ini tidak hanya menunjukkan cara yang efektif untuk mengurangi biaya energi dan memanaskan dan mendinginkan ruangan, tetapi juga memungkinkan untuk mengurangi penggunaan peralatan. Selain itu, sistem ini akan memungkinkan lingkungan dalam ruangan untuk mempertahankan kelembaban relatif 40% hingga 50%. Dimana, kisaran ini dapat dipertahankan untuk semua kondisi.
Penggunaan ERV merupakan salah satu pemenuhan standar ventilasi dan energi berdasarkan ASHRAE. Juga, meningkatkan kualitas udara dalam ruangan dan mengurangi total kapasitas peralatan HVAC.
Karena ERV mengurangi beban kerja pada AC, Energy recovery ventilation sering memungkinkan penggunaan kapasitas yang lebih kecil. Jadi ini bisa dijadikan strategi untuk mengurangi biaya modal alias investasi.
Pada akhirnya, karena sistem ERV mengurangi penggunaan input energi eksternal, Energy recovery ventilation memiliki peran mendasar dalam desain rumah juga apartemen.
Bagaimana Energy recovery ventilation Bekerja?
ERV menggunakan udara buang HVAC untuk mengkondisikan udara tersedia, yang memasuki gedung pada suhu luar dan kelembaban. Proses ini memulihkan beberapa hasil pemanasan atau pendinginan yang tidak hilang jika :
- Selama musim panas, sistem ERV dapat mendinginkan dan mengurangi kelembapan pasokan udara luar , dengan bertukar energi dengan udara buangan yang lebih dingin dan lebih kering.
- Selama musim dingin, sistem ERV memanaskan lebih dulu pasokan udara, mengekstraksi panas dari udara luar yang lebih hangat.
- ERV mengurangi konsumsi listrik sistem AC, sekaligus meningkatkan kualitas udara dalam ruangan.
ERV didasarkan pada pertukaran panas udara melalui udara, menggunakan roda pemintal atau inti stasioner tempat aliran udara dapat bertukar energi tanpa pencampuran.
Karena setiap perangkat dibatasi oleh termodinamika, sistem Energy recovery ventilation tidak dapat mencapai pemulihan energi 100%. Efektivitas unit ERV akan berubah berdasarkan kondisi lingkungan dimana ERV itu digunakan. Biasanya ditentukan secara terpisah untuk kondisi musim panas dan kondisi musim dingin.
Memahami Sensible Heat dan Laten dalam Sistem ERV
Untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang bagaimana sistem ERV beroperasi, penting untuk memahami perbedaan antara sensible heat dan laten.
Sensible heat berperan dalam perubahan suhu, sedangkan panas laten berperan dalam perubahan fase seperti penguapan air. Sistem Energy recovery ventilation dapat dirancang untuk bertukar hanya untuk sensible heat atau keduanya.
- Sistem ERV yang hanya bertukar pemanasan awal yang sensible heat atau mendinginkan asupan udara tergantung pada musim, tetapi tanpa pertukaran kelembaban.
- Sistem ERV yang menukar panas laten dan yang sensible heat dapat menggunakan udara buang untuk melembabkan atau menghilangkan kelembaban udara pasokan.
Misalnya, sistem ERV yang menukar panas yang sensible heat dan laten dapat menghilangkan kelembaban dari udara luar sebelum mencapai peralatan pendingin udara.
- Tanpa ERV, sistem pendingin udara harus menangani beban pendinginan penuh dan beban dehumidifikasi.
- Namun, sistem ERV dapat mengurangi kedua beban secara bersamaan.
Dalam konstruksi baru, menggunakan ERV dari awal dapat memungkinkan teknisi HVAC untuk menghemat ukuran tonase sistem pendingin udara. Tentu ini tidak hanya mengurangi konsumsi listrik para penghuni apartemen, tetapi juga investasi keseluruhan mereka.
Sistem ERV menyebabkan kondisi beban yang lebih sedikit pada peralatan HVAC sepanjang tahun. Secara khusus, ERV mengurangi beban pendinginan tertinggi pada hari-hari musim panas, dan beban pemanasan tertinggi pada hari-hari paling dingin di musim dingin.
Mungkin ERV ini masih terlalu awam di kalangan kita, bahkan untuk kalangan penghuni apartemen yang sebenarnya membutuhkan sistem ini. Namun itulah gunanya artikel ini.
Gimana? Para penghuni senang kan membacanya? Harapannya sih jangan hanya senang aja, tapi juga segera mengaplikasikan sistem ventilasi ini di huniannya.
Katalog ERV Vtronic ada di kontraktor HVAC
Dapatkan segala spesifikasi lengkap di dalam katalog yang tersedia
KONSULTASIKAN PROJEK ANDA KEPADA KAMI
Dengan pengalaman selama 15 tahun, kami dipercaya menyelesaikan berbagai projek tata udara dalam hal Instalasi (Heating, Ventilating, & Air Conditioning) & Pengadaan
Diantara nya : Rumah Sakit, Apartemen, Industri, Pemerintahan, Rumah Ibadah, Perumahan.
Isi form di bawah ini untuk mendapatkan pelayanan terbaik dari kami