Ketahui Apa Saja Komponen-Komponen Utama Yang Ada Pada AC Central

Ketahui Apa Saja Komponen-Komponen Utama Yang Ada Pada AC Central

Kontraktor HVAC Jakarta – AC Central saat ini begitu banyak diminati sebagai solusi pendingin ruangan pada perkantoran, gedung-gedung besar, rumah sakit hingga pusat perbelanjaan. Dibandingkan dengan AC Split yang umumnya kita temui di rumah, mekanisme dari AC Central itu lebih kompleks dan dapat mendinginkan area yang lebih luas dengan efisien karena proses kerja serta komponen yang dimilikinya pun berbeda dengan AC Split. Apa saja komponen-komponen dari AC Central? Simak ulasan berikut ini.

Komponen-Komponen Utama Pada AC Central

  • Chiller

Chiller merupakan salah satu komponen utama pada sistem AC Central, berfungsi untuk mendinginkan air yang akan dialirkan ke seluruh sistem. Sistem kerja Chiller dengan menghilangkan panas dari air dengan melakukan proses pendinginan menggunakan refigeran. Air dingin tersebut kemudian disirkulasikan ke seluruh ruangan untuk dapat menyerap panas dari udara yang berbeda pada ruangan yang didinginkan tersebut. Terdapat dua jenis chiller yang biasanya digunakan seperti water cooled chiller dan air cooler chiller. Dimana water cooler memanfaatkan air untuk proses pendinginan dan air cooler yang menggunakan udara.

  • AHU (Air Handling Unit)

Air Handling Unit berfungsi untuk menyalurkan udara dingin ke seluruh ruangan yang umumnya berada pada ruang mesin yang mengambil udara dalam ruangan kemudian melalui Cooling Coil yang berisi dengan air dingin dari Chiller. Setelah udara sudah dingin selanjutnya akan didistribusikan kembali ke dalam ruangan dengan sistem Ducting. Air Handling Unit juga sudah dilengkapi dengan filter udara untuk menyaring partikel-partikel dan debu agar kualitas udara yang dihasilkan tetap terjaga.

  • Cooling Tower 

Fungsi Cooling Tower untuk membuang panas dari sistem. Pada AC Central yang menggunakan Water Cooled Chiller, peran Cooling Tower sangat penting untuk mengembalikan suhu air hingga ke level yang dibutuhkan sebelum air tersebut dialirkan kembali ke Chiller.

Proses tersebut dilakukan dengan mengalirkan air panas ke atas Cooing Tower kemudian membiarkannya mengalir dengan melintasi berbagai rangkaian kisi-kisi yang terkena aliran udara. Proses tersebut mengakibatkan penguapan pada sebagian air dan panas yang terisi kemudian terbawa bersamaan dengan uap air tersebut. Kemudian air yang sudah dingin akan dialirkan kembali ke Chiller.

Baca juga : Perbedaan AC Central Dengan Split, Mana Yang Lebih Bagus?

  • Pompa Sirkulasi 

Pompa sirkulasi yang bertugas untuk memastikan air dingin dari Chiller dan air panas yang ada pada Cooling Tower tetap bisa mengalir dengan baik ke seluruh sistem. Peran pompa sirkulasi sangat penting demi menjaga tekanan dan kecepatan aliran air agar proses pendinginan tetap dapat berlangsung dengan baik. Pompa sirkulasi akan bekerja secara terus-menerus demi menjaga stabilitas suhu pada seluruh area yang diterapkan pada sistem AC Central.

Sistem Kerja AC Central Bekerja?

AC Central yang bekerja dengan melakukan pertukaran panas, dengan mengambil udara panas dari dalam ruangan kemudian dikeluarkan ke lingkungan luar. Sementara udara dingin yang dihasilkan akan dialirkan ke dalam ruangan untuk dapat menurunkan suhu yang ada pada ruangan tersebut.

Dimulai dari Chiller yang melakukan pendinginan air melalui refigeran, kemudian air dingin tersebut dipompa ke AHU. Udara ruangan yang panas akan disedot dan melalui kumparan pendingin yang terisi oleh air dingin. Pada saat udara ruangan bersentuhan dengan kumparan, panas dari udara akan dipindahkan ke air dingin kemudian udara yang sudah didinginkan akan kembali dialirkan ke ruangan melalui ducting.

Air yang sudah menyerap panas dari udara yang ada pada ruangan akan dikembalikan ke Chiller untuk kembali didinginkan. Apabila sistem menggunakan Water Cooled Chiller, air yang sudah panas terlebih dahulu dialirkan ke Cooling Tower sebelum masuk ke Chiller untuk didinginkan nya secara lanjut. Selanjutnya air pada Cooling Tower didinginkan dengan proses penguapan dan air yang sudah dingin akan dikembalikan ke Chiller untuk digunakan kembali dalam proses pendinginan.

Menapa Harus AC Central?

Dibandingkan dengan AC Split, AC Central itu mempunyai beberapa keunggulan seperti efisiensi energi dan kemampuan pendinginan area yang lebih luas. Pada gedung-gedung besar, penggunaan AC Central itu mampu menghemat energi dengan cara memusatkan proses pendinginan serta pendistribusiannya lebih merata. Tak hanya itu, dengan penggunaan air sebagai media pendingin menjadikannya ramah lingkungan dan hemat energi.

Meski demikian, instalasi AC Central juga membutuhkan biaya awal yang cukup besar jika dibandingkan dengan AC Split. Tak hanya itu, perawatan secara rutin juga tetap harus dilakukan untuk memastikan seluruh komponen pada AC Central tetap dapat bekerja dengan baik.

Butuh jasa instalasi dan perawatan seputar AC Central? Kami siap untuk membantu mewujudkan kenyamanan termal terbaik dalam bangunan komersial anda, dengan performa maksimal dan hemat energi bersama Kontraktor HVAC.

Kontraktor HVAC sudah berpengalaman lebih dari 15 tahun dan telah banyak menangani berbagai macam proyek pemerintah, swasta maupun perseorangan untuk memenuhi kebutuhan pemasangan sistem HVAC, baik di bidang Residensial, Industrial, Hospital, Commercial hingga kepada proyek Highrise Building.

Jangan tunda lagi! Hubungi kami sekarang juga dan temukan solusi terbaik untuk kebutuhan Anda. Kontraktor HVAC melayani proyek Instalasi, Service, Pengadaan & Pembelian Retail yang berkaitan dengan Sistem Tata Udara atau HVAC. Dapatkan layanan unggulan dari tim ahli berpengalaman yang siap membantu menjaga sistem pendingin tetap optimal.