Kontraktor HVAC – Memilih sistem pendingin untuk gedung tinggi ada dua pilihan yang sering ditawarkan seperti Chiller AC dan VRF (Variable Refigerant Flow) System. Terdapat berbagai keunggulan dan kekurangan dari kedua sistem pendingin tersebut dengan karakteristik yang berbeda sesuai dengan pengaplikasiannya. Berikut ini akan kita bahas perbedaan antara Chiller AC dengan VRF System.

Chiller AC

Chiller AC merupakan sistem pendingin yang mengandalkan refigeran sebagai penghilang panas yang ada di udara atau berupa cairan. Fungsi Chiller sebagai perangkat yang mendinginkan udara untuk didistribusikan ke coil yang ada di dalam gedung melalui pipa. Terdapat dua jenis pendingin yang digunakan seperti pendingin udara dan pendingin air. Untuk air mengandalkan air sebagai media pendingin dan untuk udara mengandalkan udara luar.

Kelebihan Chiller AC

• Kemampuan Pendinginan Tinggi

Dengan kapasitas yang besar, Chiller AC mampu cocok digunakan untuk gedung tinggi berdasarkan dengan kebutuhan pendingin yang tinggi pula.

• Efisiensi Energi

Umumnya Chiller AC mampu beroperasi dengan efisiensi yang lebih baik pada beban penuh jika dibandingkan dengan sistem lainnya. Hal tersebut sangat penting, karena sangat membantu dalam mengurangi biaya operasional.

• Mampu menghubungkan Banyak Unit

Chiller AC bisa menghubungkan berbagai unit pendingin untuk seluruh bangunan, sehingga mampu mendistribusikan pendinginan udara yang merata.

Kekurangan Chiller AC

• Instalasi Awal yang Mahal

Instalasi sistem Chiller AC membutuhkan biaya yang sedikit lebih mahal, karena kompleksitas pipa dan peralatan yang dibutuhkan.

• Membutuhkan Ruang Khusus

Sistem Chiller AC membutuhkan ruang yang cukup besar untuk instalasi chiller dan juga tangki penyimpanan udara, yang mungkin tak tersedia pada seluruh bangunan tinggi.

• Perawatan Intensif

Sistem Chiller AC membutuhkan perawatan secara rutin yang lebih intensif, tujuanya untuk memastikan jika sistem pipa tetap dalam keadaan yang bersih dan juga dapat bekerja dengan baik.

VRF System

Sistem VRF merupakan teknologi pendingin yang mengandalkan pendingin yang bisa mengalir secara variabel. Sistem VRF juga terdiri dari satu unit luar yang dapat terhubung dengan beberapa unit yang ada di dalam dan memungkinkan untuk mengontrol suhu secara individu pada setiap ruangan. VRF didukung dengan teknologi inverter untuk dapat mengatur aliran refigeran berdasarkan dengan kebutuhan pada sebuah pendinginan sehingga mampu meningkatkan nilai efisiensi energinya.

Kelebihan VRF System

• Kontrol Suhu yang Fleksibel

Suhu ruangan dapat dikontrol secara mandiri oleh penggunanya, sehingga memberikan kenyamanan sesuai kebutuhan tiap individu pada penghuni ruangan.

• Efisiensi Energi yang Tinggi

Jika dibandingkan dengan sistem pendingin tradisional, sistem VRF mampu mencapai efisiensi yang lebih tinggi, dengan pengaturan aliran refigeran berdasarkan kebutuhan.

• Ruang Instalasi yang Kecil

Berbeda dengan Sistem Chiller AC, VRF hanya membutuhkan ruang yang lebih sedikit, karena tak membutuhkan pipa yang besar atau tangki udara.

• Desain yang Fleksibel

Untuk unit dalam VRF tersedia dalam berbagai macam bentuk maupun ukuran, sehingga memungkinkan integrasi yang lebih baik dengan desain arsitektur pada bangunan.

Baca juga : AC Central Samsung Sebagai Solusi Pendingin Udara yang Modern Untuk Bangunan Anda

Kekurangan Sistem VRF

• Kemampuan Pendinginan yang Terbatas

Walaupun cukup efisien untuk penggunaan banyak aplikasi, Sistem VRF mungkin tak mempunyai kapasitas pendingin yang sama besarnya dengan Chiller AC untuk pengaplikasian pada bangunan yang sangat besar.

• Biaya Awal yang Mahal

Walaupun biaya operasional bisa lebih kecil, biaya awal untuk penggunaan sistem VRF bisa tinggi, terlebih lagi jika unit dalam yang dibutuhkan cukup banyak.

• Kompleksitas Perawatan

Walaupun perawatan secara rutin mungkin lebih sedikit, namun untuk perawatan dan perbaikan sistem VRF membutuhkan teknisi profesional yang bisa meningkatkan biaya operasional.

Perbandingan Chiller AC dengan VRF System

• Efisiensi Energi

Kedua sistem tersebut menawarkan efisiensi yang cukup baik, tetapi pada umumnya VRF lebih efisien untuk beban parsial sementara Chiller AC yang terbilang lebih efisien pada beban penuh.

• Kontrol Suhu

Kontrol suhu pada VRF itu lebih fleksibel, sementara Chiller AC yang lebih cocok untuk pengaplikasian suhu yang hanya bisa diatur secara sentral.

• Kapasitas

Untuk penggunan pada gedung tinggi, Chiller AC lebih unggul karena kapasitas yang dimiliki sesuai untuk bangunan tinggi dengan kebutuhan pendinginan yang besar. Sementara VRF lebih cocok untuk digunakan dengan kebutuhan yang lebih beragam.

Kesimpulan

Walaupun biaya awal untuk sistem VRF terbilang tinggi namun penggunaan dalam jangka panjang akan lebih hemat energi.  Jika dibanding dengan Chiller AC yang biaya awal mungkin lebih rendah, tetapi biaya operasional dan perawatan yang lebih tinggi jika dibandingkan pada VRF System perbandingan untuk penggunaan pada gedung yang sama.

Jika membutuhkan kapasitas pendingin yang tinggi serta pendistribusian yang merata, Chiller AC merupakan pilihan yang tepat. Walaupun membutuhkan biaya awal yang lebih besar, kemampuan dan efisiensi energi sangat mendukung untuk penggunaan berbagai unit pendingin yang sesuai untuk aplikasi komersial yang besar.

Sementara untuk sistem VRF yang memudahkan pengaplikasian kontrol suhu secara fleksibel dengan ruang instalasi yang lebih kecil. VRF cocok untuk digunakan pada gedung dengan berbagai kebutuhan suhu.

Baik itu VRF maupun Chiller AC memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Jadi jika membutuhkan pendingin yang spesifik pada gedung tinggi, konsultasikan dengan ahlinya HVAC sebelum menjatuhkan pilihan penggunaan sistem pendingin pada gedung tinggi anda.

Butuh jasa instalasi dan perawatan seputar Chiller AC maupun VRF System? Kami siap untuk membantu mewujudkan kenyamanan termal terbaik dalam bangunan komersial anda, dengan performa maksimal dan hemat energi bersama Kontraktor HVAC.

Kontraktor HVAC sudah berpengalaman lebih dari 15 tahun dan telah banyak menangani berbagai macam proyek pemerintah, swasta maupun perseorangan untuk memenuhi kebutuhan pemasangan sistem HVAC, baik di bidang Residensial, Industrial, Hospital, Commercial hingga kepada proyek Highrise Building.

Jangan tunda lagi! Hubungi kami sekarang juga dan temukan solusi terbaik untuk kebutuhan Anda. Kontraktor HVAC melayani proyek Instalasi, Service, Pengadaan & Pembelian Retail yang berkaitan dengan Sistem Tata Udara atau HVAC. Dapatkan layanan unggulan dari tim ahli berpengalaman yang siap membantu menjaga sistem pendingin tetap optimal.